Sabtu, 03 Maret 2012

sejarah planetarium di surabaya

I.                   PENGERTIAN PLANETARIUM

Yaitu tempat untuk mengetahui berbagai banda diluar angkasa.seperti:planet,rasi bintang ,mateorid, asteroid,replila terjadinya gerhana bulan dan bintang.
Tata surya adalah susunan yang teratur matahari plant dan asteroid yag terdri dari lapisan atmosfer:FOTOSFER,POTOSFER,DAN LOTOSFER dan rasi bintang.

II.                TUJUAN DIBANGUN PLANETARIUM

Di planetarium kita disana dapat  tentang perbintangan dilangit dan untuk mendidik calon pemimpin masa depan.

III.             ISI PLANETARIUM

NAMA
SEJARAH DAN FUNGSI
1.      alat proyektor planetarium

2.      CCU ( Cending Craft Unility )
Dibuat di Jerman pada tahun 1968
Digunakan untuk membentuk bayangan
Digunakan untuk mengangkut pasukan yaitu mengankut kendaraan

IV.             MENENTUKAN ARAH

Menentukan arah kapal menggunakan:
1)   Menggunakan GPS[Global possioning system].
2)   Untuk mengetahui radar depan kapal menggunakan kedalaman EKOSONDER laut.
3)   Dan wheter flat


V.                TERJADINYA GERHANA

1.     Gerhana Bulan
Gerhana bulan hanya terjadi pada malam hari ketika bulan purnama.
Bumi selalu mengelilingi matahari. Di samping itu ,bumi juga selalu di kelilingi oleh bulan. Pada bulan purnama, bumi berada diantara bulan dan matahari.Gerhana bulan terjadi apabila matahari, bumi,dan bulan terletak segaris .pada saat gerhana,permukaan bulan yang terang sedikit demi sedikit memasuki bayangan bumi sehingga tertutup.karena matahari lebih besar dari bumi, maka ada dua macam bayangan,yaitu bayangan inti [umbra] dan bayangan kabur [penumbra].
Bayangan inti [umbra]sangat gelap dan berada di tengah-tengah, sedangkan bayangan kabur agak terang mengelilingi bayangan umbra. Lamanya gerhana bulan bias mencapai 6 jam.
Gerhana bulan terjadi seluruh permukaan bulan masuk ke dalam bayangan inti disebut gerhana bulan total,sedangkan gerhana bulan sebagian terjadi apabila hanya sebagian saja  yang masuk ke dalam bayangan inti.
Gerhana bulan terjadi jika matahari,bumi , dan bulan terletak pada satu garis lurus, dengan bumi berada diantara bulan dan matahari.

       
2.     Gerhana Matahari

Gerhana matahari terjadi pada siang hari. Pada permulaan gerhana, bulan menutupi matahari sehingga keadaan yang cerah berangsur – angsur menjadi gelap .
Gerhana matahari terjadi karena sinar matahari pada siang hari terhalang oleh bulan sehingga untuk beberapa saat lamanya sinar matahari tertutup dan tidak tampak dari bumi. Gerhana matahari hanya mungkin terjadi pada saat bulan mati atau bulan baru. Kalau saat itu  matahari,bulan,dan bumi berada pada satu garis lurus,maka bayangan bulan akan mengenai bumi.peristiwa ini disebut  gerhana matahari.
Ada tiga jenis gerhana matahar , yaitu gerhana matahari total,gerhana matahari sebagian, dan gerhana matahari cincin.
a.       Gerhana matahari total Gerhana matahari total hanya terjadi di permukaan bumi yang terkena bayangan umbra bulan. Karena bulan lebih kecil dari bumi.

b.      Gerhana matahari sebagian
Gerhana matahari sebagian terjadi pada saat bumi berada bayangan kabur [penumbra] bulan sehingga ada bagian matahari yang tidak terlihat normal [terang]

c.       Gerhana matahari cincin
Gerhana ini terjadi di daerah atau permukaan bumi yang terkena lanjuttan baying –bayang inti. Hal demikian terjadi karena bulan berada pada titik terjauhnya dari bumi.



                  

Gerhana matahari terjadi jika matahari, bulan, bumi terletak pada satu garis lurus. Gerhana matahari hanya mungkin terjadi pada saat bulan mati atau bulan baru .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar